Berapa Modal Usaha Agen Minuman Kemasan? Berikut Rinciannya

Minuman kemasan menjadi solusi praktis untuk memenuhi kebutuhan cairan harian. Karena makin banyak orang yang mengkonsumsinya, inilah salah satu peluang emas untuk buka agen minuman kemasan. Namun, untuk menjadi agen tentunya harus menyiapkan modal usaha agen minuman kemasan terlebih dahulu. Persiapkanlah modal yang cukup sebelum menjalankan bisnis usaha agen minuman kemasan ini.

  Daftar Isi:

Berapakah Modal Usaha Agen Minuman Kemasan?

Soal rincian besaran modal nanti akan saya ulas secara detail dibawah. Namun sayangnya mempersiapkan modal saja tidak cukup untuk menjadi agen minuman kemasan. Ada beberapa hal lain yang perlu dipersiapkan jika ingin terjun ke dalam bisnis ini, agar berguna bagi kemajuan dan perkembangan bisnis.

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara menjadi agen minuman kemasan, yuk simak dahulu ulasan tentang peluang usaha agen minuman kemasan berikut ini.

Peluang Usaha Agen Minuman Kemasan

Ilustrasi salah satu agen minuman kemasan.

Bisnis minuman kemasan memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan bisnis lainnya. Di antaranya yaitu bisnis ini cenderung mudah dilakukan oleh semua orang. Pasalnya, pebisnis tidak perlu memproduksi dari awal minuman kemasan tersebut yang tentunya membutuhkan lebih banyak tenaga dan modal. Oleh karena itu, modal yang diperlukan juga tidak terlalu besar untuk bisnis ini.

Modal usaha agen minuman kemasan akan bergantung pada tujuan dari target penjualan yang ditetapkan. Selain itu, usaha agen minuman kemasan juga tidak mengharusnya pebisnis memiliki tempat yang besar untuk menjalankannya. Misalnya, pebisnis bisa memaksimalkan penggunaan garasi rumah untuk menaruh beragam produk minuman kemasan.

Perlengkapan yang diperlukan untuk menjalankan bisnis ini juga tidak terlalu banyak, berbeda ketika menjadi produsen minuman kemasan. Selain itu, banyak sekali penikmat dan ragam minuman kemasan itu sendiri. Maka, target market dari agen minuman kemasan sangatlah luas sehingga membuka peluang usaha yang menjanjikan bagi agen minuman kemasan.

Info Menarik Lainnya : Menghitung Modal Usaha Jus Buah dan Potensi Keuntungannya

Cara Menjadi Agen Minuman Kemasan

Setelah mengetahui gambaran mengenai peluang usaha agen minuman kemasan, kini saatnya mengetahui bagaimana cara menjadi agen minuman kemasan. Tentunya cara ini sangat esensial diketahui bagi para pebisnis sebelum terjun menjadi agen minuman kemasan.

Berikut ini adalah langkah-langkah yang sebaiknya dilakukan untuk menjadi agen minuman kemasan:

Menghubungi Agen Produsen Utama Atau Distributor Besar

Langkah pertama yaitu mencari tahu dan menghubungi agen produsen utama minuman kemasan. Sebaiknya pebisnis memilih untuk bekerja sama dengan produsen utama karena memiliki potongan harga yang besar sehingga untung yang didapatkan pun lebih besar. Oleh karena itu, mulailah untuk membuat daftar agen produksi utama minuman kemasan dan melakukan survey kecil-kecilan.

Survey yang dilakukan termasuk mengetahui kualitas, jumlah, dan harga produk. Pilihlah harga yang masuk akal dan memungkinkan pebisnis untuk mendapat potongan harga jika membelinya lebih banyak. Hal tersebut sangat berguna bagi pebisnis yang memiliki modal usaha agen minuman kemasan yang terbatas.

Menyiapkan Gudang Penyimpanan

Menjadi agen minuman kemasan tentunya membutuhkan tempat penyimpanan khusus. Pasalnya, minuman kemasan adalah benda yang besar dan jika pebisnis menyetok dalam jumlah banyak tentu memerlukan tempat yang luas. Biasanya, jika sudah menjadi agen, pebisnis akan mulai menyetok produk hingga puluhan karton minuman ringan.

Ilustrasi beberapa merek minuman kemasan.

Oleh karena itu, untuk menjadi agen minuman kemasan tentunya harus menyiapkan gudang penyimpanan yang memadai. Untuk pemula, tidak harus membangun ruangan baru untuk menjadi gudang penyimpanan. Pebisnis bisa memanfaatkan satu ruangan di rumah untuk dijadikan sebagai gudang penyimpanan, asalkan aman, dan juga bersih.

Menyiapkan Armada Pengantar Barang ke Pelanggan

Langkah ketiga yang harus dipersiapkan yaitu menyiapkan armada untuk mengantar produk minuman kemasan ke pelanggan. Pasalnya, pelanggan biasanya ingin produk tersebut langsung diantar langsung oleh agen. Oleh karena itu, sebagai agen harus menyediakan armada yang mumpuni untuk mengantar produk ke pelanggan.

Apabila masih pemula, bisa memanfaatkan kendaraan roda dua sebagai armada pengantar produk. Namun, pebisnis harus bisa mengestimasi seberapa banyak produk yang bisa diantar jika menggunakan kendaraan roda dua. Pelayanan antar ini tentunya akan menambah kepuasan pelanggan dan mereka merasa terlayani dengan baik.

Info Menarik Lainnya : Rincian Modal Usaha Kopi Keliling (Lengkap Dengan Kiat Suksesnya)

Menentukan Target Promosi

Hal yang penting untuk dilakukan selanjutnya yaitu menentukan target promosi. Pasalnya, tidak sedikit pebisnis yang menjalankan usaha agen minuman kemasan. Dengan begitu, sebagai pebisnis yang baru terjun ke usaha ini sebaiknya mulai menentukan target dan melakukan promosi secara gencar.

Namun, promosi tidak boleh dilakukan secara asal-asalan karena dampaknya tidak akan efektif dan hasilnya tidak signifikan. Oleh karena itu, mulailah membuat daftar target sasaran promosi dan juga aktivitas promosi apa yang akan dilakukan. Pebisnis juga harus memiliki target berapa jumlah pelanggan yang berhasil didapat dalam satu kali promosi.

Memiliki Modal Usaha Agen Minuman Kemasan

Terakhir, tentu saja setiap pebisnis harus memiliki modal usaha yang memadai. Terlebih jika menjadi agen minuman kemasan tentunya harus memiliki modal yang cukup untuk menyetok minuman kemasan tersebut. Baik menjadi agen skala besar atau skala kecil, setiap agen minuman kemasan memerlukan modal.

Modal tersebut haruslah benar-benar efektif digunakan dan dihitung secara teliti. Semakin besar modal usaha agen minuman kemasan, semakin besar juga keuntungan yang didapat. Jika penasaran soal perkiraan berapa biaya awal untuk usaha agen minuman kemasan, simak bahasannya di bawah ini.

Berapa Biaya Modal Usaha Agen Minuman Kemasan?

Telah diketahui sebelumnya jika menjadi agen minuman kemasan membutuhkan modal yang mumpuni. Namun, perlu diketahui jika banyak sekali produk minuman kemasan, baik produksi lokal atau dengan brand yang sudah establish sebelumnya. Apabila memiliki modal yang terbatas, bisa memilih untuk menjadi agen minuman kemasan dengan produk minuman lokal atau UMKM.

Pasalnya, ada beberapa produsen minuman lokal yang membutuhkan agen minuman kemasan yang bisa dijalankan tanpa modal. Tentunya ini peluang yang sayang apabila dilewatkan karena bisa menjadi agen minuman kemasan tanpa modal. Namun, biasanya agen minuman kemasan tersebut harus lebih gencar melakukan promosi karena produk yang dijual belum dikenal luas.

Sedangkan jika sudah memiliki modal yang mumpuni, bisa mulai menjual minuman kemasan yang sudah terkenal. Misalnya, modal usaha agen minuman kemasan yang sudah disiapkan adalah 10 juta rupiah. Namun, biaya ini terbilang masih terbatas dan hanya bisa memaksimalkan ruangan yang ada. Belum termasuk untuk membeli armada transportasi baru, dan juga tanpa karyawan.

Modal 10 juta tersebut sudah bisa menyetok 40 minuman kemasan 330 ml dengan estimasi per kartonnya berharga Rp105.000. Kemudian, bisa menyetok lagi minuman kemasan botol 500ml berjumlah 40 karton dengan estimasi per kartonnya Rp175.000. Untuk minuman kemasan 250 ml juga bisa menyetok hingga 40 karton dengan estimasi per kartonnya Rp85.000.

Maka, penting bagi pebisnis mencari distributor utama yang membandrol harga karton lebih murah dan memberikan diskon jika membeli dalam jumlah banyak. Sisa modal tersebut bisa dijadikan sebagai biaya bensin pengantaran produk ke pelanggan. Sedangkan biaya promosi, gunakan media sosial karena bisa dijalankan secara gratis.

Info Menarik Lainnya : 10 Usaha Sampingan Modal Kecil

Jika Anda punya modal lebih dari 10 juta rupiah, tentu saja itu akan lebih baik. 

Apa sebab?

Karena Anda akan bisa menyetok produk minuman kemasan lebih banyak, dan juga dengan jenis produk yang bervariasi.

Selain itu, jika modal modal Anda cukup besar, maka bisa digunakan untuk membeli sebuah kendaraan roda dua (sebagai alat operasional). Nantinya kendaraan itu untuk mengantarkan produk minuman kemasan kepada para pelanggan. Dan Anda harus punya seorang karyawan untuk membantu operasional usaha Anda. Untuk memenuhi semua itu, setidaknya Anda harus punya modal awal sejumlah 30 juta hingga 50 jutaan rupiah.

Meskipun hanya memiliki modal usaha yang terbatas, Anda tetap bisa menjalankan bisnis ini. Memang, bila modal yang dimiliki terbatas, maka tentu keuntungan yang didapatkan tidak terlalu besar. Namun, tidak ada usaha yang instan, karena semuanya harus melewati proses yang panjang. Pada awalnya bisnis ini bisa dirintis dari modal kecil dahulu, lalu bisa berkembang hingga maju pesat di kemudian hari.

Demikianlah info tentang rincian modal usaha agen minuman kemasan. Semoga bermanfaat.