Jenis Mainan Anak TK Yang Aman Dan Fungsional (Edukatif)
Taman Kanak-Kanak atau TK adalah institusi pendidikan yang identik dengan bermain. Memang sewajarnya, anak di usia TK seluruh kegiatannya adalah masih bermain. Namun, permainannya diarahkan kepada stimulasi otak agar berkembang dengan baik. Oleh karena itu, jenis mainan anak TK haruslah memenuhi kebutuhan ini.
Seperti sudah banyak diketahui masyarakat bahwa periode emas anak adalah di usia 0-5 tahun, maka jenis mainan yang diberikan pun haruslah sesuai. Pengelola TK juga harus memperhatikan hal ini jika hendak memilih mainan. Jenis mainan anak TK yang cocok untuk ada di sekolah TK sudah banyak dijual di pasaran.
Mengingat anak TK sangat suka bermain, sudah sewajarnya jika Taman Kanak-Kanak menyediakan berbagai sarana bermain yang cocok dan menyenangkan bagi anak didiknya. Namun, ada beberapa aspek penting dalam memilih jenis mainan tadi.
Berikut ini beberapa aspek yang harus diperhatikan pengelola sekolah:
Sudah sepantasnya aspek keamanan diletakkan paling atas. Pertimbangkan aspek ini pada setiap mainan yang nantinya akan dibeli. Mitigasi kecelakaan bermain harus menjadi concern setiap pengelola sekolah. Mitigasi tadi berupa analisa apakah ada potensi terbentur, terpental, tertelan atau terjatuh pada setiap mainan yang nantinya dibeli.
Sebaiknya, hindari menyediakan mainan dengan potensi kecelakaan tinggi seperti ayunan. Ayunan bisa membahayakan anak yang berayun dan anak-anak di sekitarnya. Anak TK yang masih kecil belum mengerti bahwa ketika dia berdiri di dekat ayunan yang berayun, dia bisa terbentur. Sedangkan yang berayun, ada potensi terlempar. Pengawasan yang tinggi sangat diperlukan ketika memutuskan untuk tetap menyediakan mainan ini.
Mainan yang nantinya sudah dibeli harus terus diperhatikan kebersihannya. Untuk permainan yang berada di luar juga tetap diperhatikan kebersihannya. Selain meminimalisir potensi terpapar kuman, kebersihan juga bisa memperpanjang umur mainan. Seperti diketahui, mainan-mainan berukuran besar harganya cukup mahal.
Untuk mainan yang bisa dicuci, sebaiknya rutin dilakukan pencucian. Jenis mainan anak TK seperti balok-balokan, bola, dan mainan edukatif lainnya sangat berpotensi terpapar kuman karena banyaknya anak yang memegang. Perhatikan juga kebersihan tempat penyimpanan. Hindari debu yang berlebihan karena bisa menyebabkan gangguan pernafasan pada anak.
Seperti sudah disinggung di atas bahwa keamanan sangat penting. Maka, pengawasan saat anak-anak bermain menjadi tanggung jawab pihak sekolah 100 persen. Untuk meminimalisir kecelakaan bermain karena jumlah pengawas yang minim, maka jangan membeli mainan yang perlu ekstra pengawasan.
Misalnya, jangan membeli mainan berukuran kecil karena ada potensi tertelan atau tersedak. Anak TK masih punya kecenderungan memasukkan sesuatu ke dalam mulut. Bisa karena faktor ingin tahu atau juga karena iseng. Berikan pengawasan ekstra pada anak-anak ketika sedang jam istirahat dan melakukan kegiatan bermain di luar ruangan.
Jika lahan luar ruangan sekolah tidak terlalu luas, maka jangan membeli mainan yang terlalu banyak. Mainan seperti ayunan memerlukan lahan yang luas. Hal ini untuk mendukung aspek keamanan tadi. Ketika mainan tersedia dalam jumlah banyak namun lahan sempit, maka mobilisasi anak-anak menjadi tidak maksimal.
Ruang gerak yang sempit juga sering memicu perkelahian di antara anak-anak TK. Tidak semua anak menggunakan mainan ketika jam istirahat. Maka, sediakan juga ruang terbuka untuk anak melakukan kegiatan lain seperti bermain petak umpet atau sekedar berkejar-kejaran.
Setelah mengetahui aspek-aspek penting dalam memilih jenis mainan anak TK, tiba saatnya menyediakan mainan tersebut. Mainan bisa didapatkan dari supplier yang khusus menjual mainan anak TK, agar harga bisa ditekan. Berikut ini jenis mainan yang bisa dipilih :
Siapa yang tidak suka mainan ini? Semua anak pasti suka. Bahkan orang dewasa pun masih ada yang suka main perosotan, tentunya perosotan berukuran besar di waterpark. Pengelola TK bisa memilih mainan ini sebagai salah satu sarana bermain di sekolah. Tempatkan perosotan di area terbuka yang luas dan pastikan ruang di sekitar perosotan cukup.
Pada bagian bawah papan seluncur, usahakan untuk meletakkan sasaran jatuh yang empuk. Jika ditempatkan di luar ruangan, maka bisa menggunakan karpet rumput sintetis. Jika diletakkan di dalam ruangan, bisa menggunakan karpet bongkar pasang yang juga empuk. Hal ini untuk menghindari resiko terbentur pada tubuh bagian bawah yang bisa berakibat sangat fatal.
Jungkat-Jungkit adalah salah satu jenis mainan anak TK yang aman dimainkan. Bisa dimainkan 2-4 anak sekaligus. Permainan ini cukup menyenangkan juga bagi anak-anak karena bisa sambal belajar mengatur giliran dan kekompakan.
Pada aspek keamanannya, untuk anak yang bertubuh kecil, perlu pengawasan dari orang dewasa. Jika pada setiap sisinya diisi dua anak, maka jangan letakkan anak bertubuh kecil di bagian belakang. Selain ada resiko terjatuh, juga akan berat nantinya untuk menekan jungkat-jungkit ke bawah.
Bisa dibilang, ini adalah mainan favorit anak-anak. Apalagi jika ada anak atau guru yang sukarela memutar mangkuk dari luar. Anak-anak di dalam mangkuk bisa berputar tanpa harus memutar kendalinya. Mainan ini sangat cocok dimainkan sambal bernyanyi. Selain membiasakan kebersamaan, mainan ini juga bisa digunakan untuk relaksasi selepas belajar.
Balok susun sangat cocok dijadikan kegiatan dalam ruang. Bentuk balok bisa berupa balok dengan angka, atau puzzle dari kayu berbentuk binatang. Jenis mainan anak TK yang satu ini bisa melatih motorik anak. Dengan sistem kerja bongkar pasang, anak berlatih untuk teliti juga mengingat bagaimana bentuk puzzle sebelumnya.
Permainan ini sangat cocok untuk di lingkungan TK. Anak-anak TK yang aktif bisa belajar menyeimbangkan diri. Selain itu, bisa juga untuk melatih kekompakan dengan teman-temannya. Papan titian cenderung aman dimainkan. Namun, tetap berikan pengawasan karena ada saja anak yang iseng kemudian mendorong temannya yang sedang berjalan di papan titian.
Jenis mainan anak TK sangat beragam. Dalam pemilihannya, usahakan memilih yang memiliki kualitas bagus dan berbahan aman. Hindari membeli mainan bekas atau mainan dengan kualitas bahan yang buruk. Selamat bermain dengan gembira!
Demikianlah artikel tentang jenis mainan anak TK, sampai jumpa di artikel yang tidak kalah menarik selanjutnya. Salam.
Penulis by : Bang izal.
Seperti sudah banyak diketahui masyarakat bahwa periode emas anak adalah di usia 0-5 tahun, maka jenis mainan yang diberikan pun haruslah sesuai. Pengelola TK juga harus memperhatikan hal ini jika hendak memilih mainan. Jenis mainan anak TK yang cocok untuk ada di sekolah TK sudah banyak dijual di pasaran.
Aspek Penting Dalam Memilih Jenis Mainan Anak TK
Mengingat anak TK sangat suka bermain, sudah sewajarnya jika Taman Kanak-Kanak menyediakan berbagai sarana bermain yang cocok dan menyenangkan bagi anak didiknya. Namun, ada beberapa aspek penting dalam memilih jenis mainan tadi.
Berikut ini beberapa aspek yang harus diperhatikan pengelola sekolah:
Aspek Keamanan
Sudah sepantasnya aspek keamanan diletakkan paling atas. Pertimbangkan aspek ini pada setiap mainan yang nantinya akan dibeli. Mitigasi kecelakaan bermain harus menjadi concern setiap pengelola sekolah. Mitigasi tadi berupa analisa apakah ada potensi terbentur, terpental, tertelan atau terjatuh pada setiap mainan yang nantinya dibeli.
Sebaiknya, hindari menyediakan mainan dengan potensi kecelakaan tinggi seperti ayunan. Ayunan bisa membahayakan anak yang berayun dan anak-anak di sekitarnya. Anak TK yang masih kecil belum mengerti bahwa ketika dia berdiri di dekat ayunan yang berayun, dia bisa terbentur. Sedangkan yang berayun, ada potensi terlempar. Pengawasan yang tinggi sangat diperlukan ketika memutuskan untuk tetap menyediakan mainan ini.
Aspek Kebersihan
Mainan yang nantinya sudah dibeli harus terus diperhatikan kebersihannya. Untuk permainan yang berada di luar juga tetap diperhatikan kebersihannya. Selain meminimalisir potensi terpapar kuman, kebersihan juga bisa memperpanjang umur mainan. Seperti diketahui, mainan-mainan berukuran besar harganya cukup mahal.
Untuk mainan yang bisa dicuci, sebaiknya rutin dilakukan pencucian. Jenis mainan anak TK seperti balok-balokan, bola, dan mainan edukatif lainnya sangat berpotensi terpapar kuman karena banyaknya anak yang memegang. Perhatikan juga kebersihan tempat penyimpanan. Hindari debu yang berlebihan karena bisa menyebabkan gangguan pernafasan pada anak.
Aspek Pengawasan
Seperti sudah disinggung di atas bahwa keamanan sangat penting. Maka, pengawasan saat anak-anak bermain menjadi tanggung jawab pihak sekolah 100 persen. Untuk meminimalisir kecelakaan bermain karena jumlah pengawas yang minim, maka jangan membeli mainan yang perlu ekstra pengawasan.
Misalnya, jangan membeli mainan berukuran kecil karena ada potensi tertelan atau tersedak. Anak TK masih punya kecenderungan memasukkan sesuatu ke dalam mulut. Bisa karena faktor ingin tahu atau juga karena iseng. Berikan pengawasan ekstra pada anak-anak ketika sedang jam istirahat dan melakukan kegiatan bermain di luar ruangan.
Aspek Ketersediaan Lahan
Jika lahan luar ruangan sekolah tidak terlalu luas, maka jangan membeli mainan yang terlalu banyak. Mainan seperti ayunan memerlukan lahan yang luas. Hal ini untuk mendukung aspek keamanan tadi. Ketika mainan tersedia dalam jumlah banyak namun lahan sempit, maka mobilisasi anak-anak menjadi tidak maksimal.
Ruang gerak yang sempit juga sering memicu perkelahian di antara anak-anak TK. Tidak semua anak menggunakan mainan ketika jam istirahat. Maka, sediakan juga ruang terbuka untuk anak melakukan kegiatan lain seperti bermain petak umpet atau sekedar berkejar-kejaran.
Info Menarik Lainnya : Cari Mainan Mobil Aki Anak Pakai Remote yang Murah? 7 Toko Mainan di Asemka inilah Tempatnya
Pilihan Jenis Mainan Anak TK yang Aman dan Edukatif
Setelah mengetahui aspek-aspek penting dalam memilih jenis mainan anak TK, tiba saatnya menyediakan mainan tersebut. Mainan bisa didapatkan dari supplier yang khusus menjual mainan anak TK, agar harga bisa ditekan. Berikut ini jenis mainan yang bisa dipilih :
Perosotan
Siapa yang tidak suka mainan ini? Semua anak pasti suka. Bahkan orang dewasa pun masih ada yang suka main perosotan, tentunya perosotan berukuran besar di waterpark. Pengelola TK bisa memilih mainan ini sebagai salah satu sarana bermain di sekolah. Tempatkan perosotan di area terbuka yang luas dan pastikan ruang di sekitar perosotan cukup.
Pada bagian bawah papan seluncur, usahakan untuk meletakkan sasaran jatuh yang empuk. Jika ditempatkan di luar ruangan, maka bisa menggunakan karpet rumput sintetis. Jika diletakkan di dalam ruangan, bisa menggunakan karpet bongkar pasang yang juga empuk. Hal ini untuk menghindari resiko terbentur pada tubuh bagian bawah yang bisa berakibat sangat fatal.
Jungkat-Jungkit
Jungkat-Jungkit adalah salah satu jenis mainan anak TK yang aman dimainkan. Bisa dimainkan 2-4 anak sekaligus. Permainan ini cukup menyenangkan juga bagi anak-anak karena bisa sambal belajar mengatur giliran dan kekompakan.
Pada aspek keamanannya, untuk anak yang bertubuh kecil, perlu pengawasan dari orang dewasa. Jika pada setiap sisinya diisi dua anak, maka jangan letakkan anak bertubuh kecil di bagian belakang. Selain ada resiko terjatuh, juga akan berat nantinya untuk menekan jungkat-jungkit ke bawah.
Mangkok Putar
Bisa dibilang, ini adalah mainan favorit anak-anak. Apalagi jika ada anak atau guru yang sukarela memutar mangkuk dari luar. Anak-anak di dalam mangkuk bisa berputar tanpa harus memutar kendalinya. Mainan ini sangat cocok dimainkan sambal bernyanyi. Selain membiasakan kebersamaan, mainan ini juga bisa digunakan untuk relaksasi selepas belajar.
Balok Susun
Balok susun sangat cocok dijadikan kegiatan dalam ruang. Bentuk balok bisa berupa balok dengan angka, atau puzzle dari kayu berbentuk binatang. Jenis mainan anak TK yang satu ini bisa melatih motorik anak. Dengan sistem kerja bongkar pasang, anak berlatih untuk teliti juga mengingat bagaimana bentuk puzzle sebelumnya.
Info Menarik Lainnya : Analisa Usaha Grosir Mainan Anak (Peluang dan Prospeknya)
Papan Titian
Permainan ini sangat cocok untuk di lingkungan TK. Anak-anak TK yang aktif bisa belajar menyeimbangkan diri. Selain itu, bisa juga untuk melatih kekompakan dengan teman-temannya. Papan titian cenderung aman dimainkan. Namun, tetap berikan pengawasan karena ada saja anak yang iseng kemudian mendorong temannya yang sedang berjalan di papan titian.
Besi Panjat
Mainan ini sangat cocok untuk melatih fisik dan kekompakan pada anak-anak. Selain itu, jika dicat dengan warna-warni yang mencolok, bisa sekalian mengajak anak belajar tentang warna. Walaupun merupakan besi panjat, mainan ini tergolong aman. Namun, tetap perlu pengawasan agar semua potensi kecelakaan bermain bisa dihindari.Congklak
Mainan tradisional ini bisa dijadikan salah satu mainan edukatif di lingkungan TK. Permainan ini sangat bermanfaat untuk mengenalkan hitung-menghitung. Selain itu, bisa juga untuk mengajarkan tentang urutan. Mainan ini adalah mainan tradisional yang sudah terbukti masih eksis hingga sekarang. Maka, tidak ada salahnya menjadikan congklak sebagai jenis mainan yang ada di TK.Jenis mainan anak TK sangat beragam. Dalam pemilihannya, usahakan memilih yang memiliki kualitas bagus dan berbahan aman. Hindari membeli mainan bekas atau mainan dengan kualitas bahan yang buruk. Selamat bermain dengan gembira!
Info Menarik Lainnya : Harga Motor Aki Anak Di Pasar Gembrong Bikin Kaget Murahnya
Demikianlah artikel tentang jenis mainan anak TK, sampai jumpa di artikel yang tidak kalah menarik selanjutnya. Salam.
Penulis by : Bang izal.
Post a Comment for "Jenis Mainan Anak TK Yang Aman Dan Fungsional (Edukatif)"