Cara Membuat Bakso Yang Dijamin Enak Dan Laris Untuk Jualan
Indonesia kaya sekali akan kulinernya. Jika Anda sedang pelesiran, maka sejauh mata memandang pasti akan ada rumah makan yang menyuguhkan sajian lezat mengundang selera. Salah satunya kuliner bakso. Hampir seluruh masyarakat Indonesia sangat suka makan bakso. Makanya itu, tidak mengherankan jika kios-kios dan warung penjual bakso sangat mudah ditemukan di Indonesia.
Di seluruh kota dan desa pasti selalu ada penjual bakso.
Ilustrasi Pedagang Bakso. |
Warung dan kiosnya banyak tersebar di mana-mana. Ini menandakan bisnis bakso ini prospek dan keuntungannya sangat bagus.
Kelazimannya seperti itu.
Nah dari fakta di atas, apakah Anda merasa tertarik menjadi pengusaha dibidang kuliner bakso ini?
Jika Anda tertarik, maka cobalah bereksperimen terlebih dahulu dengan cara membuat kuliner bakso ini dirumah. Kemudian suruh keluarga Anda mencicipi, dan mintalah penilaian mereka tentang cita rasanya.
Minta mereka menjawab dengan jujur: "Sudah enak atau belum?"
Agar penilaiannya bisa lebih obyektif, maka berikanlah bakso buatan Anda itu kepada tetangga Anda. Kemudian mintalah tetangga itu menilai cita rasanya dengan jujur. Jika rasanya enak, maka katakan enak. Namun apabila masih ada cita rasa yang kurang, maka mintalah penjelasan kepada tetangga Anda itu; "kira-kira kurangnya dimana? Apakah garamnya? Atau mungkin terlalu asin? Kurang pedas? Kurang gurih?". dll.
Katakan kepada tetangga Anda agar tidak usah merasa enggan untuk memberikan penilaian jujur. Karena Anda sedang belajar membuat bakso, jadi memang Anda sedang butuh saran, masukan dan kritikan.
Nah dari pengakuan jujur tetangga itulah, Anda akan terus mencoba bereksperimen, dan terus berusaha memperbaiki segala kekurangan yang ada. Sehingga berkat kegigihan Anda terus mencoba, akhirnya Anda berhasil menemukan fomula dan takaran bumbu bakso yang pas, sehingga cita rasanya menjadi sangat lezat. Pada saat itulah Anda sudah siap berjualan bakso, dan siap meraih kesuksesan di bidang kuliner yang satu ini. 😉
Anda tidak perlu ragu untuk bereksperimen dan mencobanya dirumah. Karena cara membuat bakso tergolong sederhana (tidak rumit). Selain itu, bahan-bahan dasarnya pun juga mudah didapatkan.
Jenis bakso yang banyak ditemukan pada umumnya menggunakan bahan dasar daging sapi. Tapi sebenarnya ada juga bahan dasar bakso yang lain. Seperti menggunakan bahan ikan, udang, daging ayam, dan yang sedang populer sekarang adalah bakso aci.
Dalam tulisan ini akan dibahas cara membuat bakso dari keempat bahan dasar tersebut. Supaya bisa jadi variasi untuk ekperimen bikin bakso di rumah. Dan hasil dari eksperimen bikin bakso ini bisa dihidangkan, dan dimakan bareng-bareng saat berkumpul dengan keluarga, tetangga, ataupun teman-teman Anda.
Sekilas Tentang Sejarah Bakso.
Sebelum masuk ke pembahasan cara membuat bakso, akan sangat menarik untuk mengetahui sekilas tentang sejarah bakso. Tak banyak yang tahu, kalau ternyata bakso ini berasal dari daratan Cina. Alkisah dahulu kala ada seorang anak bernama Meng Bo yang sangat berbakti pada ibunya. Saat itu ibunya ingin makan daging, namun karena sudah tua, maka hanya bisa makan makanan yang lunak.
Akhirnya ia berinisiatif membuat makanan dari daging dengan cara menumbuknya lalu membuat bulat-bulatan kecil. Setelah jadi, ia merebusnya hingga menghasilkan kuah kaldu. Saat disajikan kepada Sang Ibu, ternyata ibu Meng Bo sangat menyukainya.
Sejak itulah, Meng Bo terkenal dengan baksonya. Para tetangga pun banyak yang berdatangan. Hingga akhirnya resep dan cara membuat bakso meluas hingga masuk ke Indonesia.
Tidak banyak yang tahu, ternyata kata “bakso” terdiri dari dua suku kata, yaitu bak (daging babi) dan so (kuah). Namun, bahan dasarnya mengalami perubahan saat masuk ke Indonesia. Daging babi digantikan dengan daging lainnya, seperti sapi atau ayam. Adapun kalau diartikan secara harfiah, bak-so memiliki arti sebagai “daging giling” dalam bahasa Hokkien.
Cara Membuat Bakso dari Daging Sapi dan Ayam.
Bakso yang dijual keliling biasanya menggunakan daging sapi atau daging ayam. Wajar saja karena dagingnya memang lebih terasa dan lebih membuat kenyang. Ada berbagai macam ukuran, mulai dari yang sebesar bola pingpong hingga sebesar kepalan tangan.
Ilustrasi Bakso Daging Ayam. |
Bagaimana pun ukurannya, beginilah cara membuat bakso daging sapi dan ayam:
Bahan-bahan Dasar.
½ atau 1 kg daging sapi atau ayam (untuk daging sapi, sebaiknya pilih bagian paha atas yang tidak mengandung lemak dan otot)
2 sdm bawang putih
1 sdm bawang merah
2 sdm kaldu bubuk (bisa sapi atau ayam)
1 sdm merica
1 sdt baking powder
100 gram tepung tapioka
250 gram es batu, dihancurkan
Garam
Cara Membuat.
Siapkan daging dalam potongan kecil sebelum digiling. Agar lebih mudah, gunakan food processor atau blender kering. Jangan lupa masukan bawang merah dan putih, tepung tapioka, merica, kaldu, baking powder, dan garam bersamaan dengan daging. Biarkan daging digiling hingga halus.
Setelah itu, tambahkan es batu yang sudah dihancurkan dan lanjutkan proses penggilingan dengan kecepatan sedang. Pastikan adonan menjadi kental.
Tuang adonan ke wadah terpisah lalu uleni sampai kalis. Tanda adonan sudah kalis adalah elastis (seperti karet saat ditarik), tidak lengket di tangan, dan bisa direntangkan menjadi tipis.
Kalau adonan sudah kalis, bentuk menjadi bulat-bulat. Sambil membentuk bakso, bisa mendidihkan air hingga hangat kuku.
Masukkan adonan bakso ke dalam air hangat tersebut dan astikan seluruh bakso terendam. Biarkan seluruhnya direbus hingga air habis.
Tambahkan air lagi dan biarkan bakso di dalamnya hingga air mendidih. Saat bakso sudah mengapung, segera matikan api dan angkat bakso ke wadah lainnya.
Sajikan bakso dengan kuah yang dibuat terpisah. Membuat kuah pun sangat mudah, rebus saja tulang sapi dengan campuran lada dan bawang putih hingga menjadi kuah kaldu.
Artikel Menarik Lainnya : Cara Membuat Nasi Goreng Lezat Berbagai Varian Untuk Jualan
Cara Membuat Bakso dengan Daging Ikan.
Saat mengigit bakso dengan daging sapi atau ayam pasti akan beda dengan bakso dari daging ikan. Tekstur bakso daging ikan memang terasa lebih lembut dan lunak. Wajar saja karena memang daging ikan tidak setebal dan berserat seperti daging sapi atau ayam.
Di bawah ini cara membuat bakso dengan menggunakan daging ikan:
Bahan-bahan Dasar.
½ kg ikan tenggiri, bersihkan dari kulit dan durinya
2 butir telur ayam, gunakan yang bagian putihnya saja
1 sdt merica
1 sdt garam
2 sdm gula
3 sdm tepung sagu
4 siung bawang putih
Es batu, hancurkan menjadi kepingan kecil-kecil
Air
Cara Membuat.
Untuk membuat bakso dengan daging ikan bisa menggunakan blender. Masukkan daging ikan bersama bumbu-bumbu (bawang putih, merica, garam, gula), es batu, dan putih telur. Blender semuanya hingga halus.
Pindahkan adonan yang sudah halus ke wadah lain. Tuangkan tepung sagu di atasnya, kemudian uleni sampai tercampur rata.
Ambil adonan secukupnya kemudian bentuk bulat-bulat dengan menggunakan tangan. Sambil membentuk bakso, rebus air hingga mendidih.
Setelah seluruh bakso siap, masukkan ke dalam rebusan air tersebut. Biarkan hingga air rebusan habis. Ulangi terus hingga adonan bakso mengapung. Kalau sudah mengapung saat direbus tandanya bakso sudah matang.
Cara Membuat Bakso Udang.
Buat yang suka makan seafood, coba buat bakso udang. Ini adalah cara lain untuk menikmati seafood.
Rasanya sedikit lebih kenyal kalau dibandingkan bakso daging ikan. Untuk beberapa orang yang alergi seafood, harus dipastikan udang dibersihkan dengan baik agar alerginya tidak muncul. Ini karena meskipun sudah berubah bentuk menjadi bakso, bahan dasarnya tetap udang.
Berikut adalah cara membuat bakso udang yang mudah:
Bahan-bahan Dasar.
250 gram udang atau tergantung pada jumlah bakso yang akan dibuat
½ sdt garam
1 sdt gula
1 sdm tepung maizena
3 siung bawang putih, cacah atau haluskan
Air es
Cara Membuat.
Bersihkan seluruh udang dari kulit dan kepalanya. Pastikan tidak ada kulit yang menempel pada daging udang.
Campur seluruh daging udang yang sudah dibersihkan dengan tepung maizena, garam, gula, dan bawang putih. Aduk rata sampai seluruh permukaan udang terkena adonan.
Tambahkan sedikit air es hingga adonan bisa dibentuk bulatan-bulatan bakso.
Untuk memastikan rasa sudah pas atau belum, cicip sedikit adonana. Jika dirasa masih kurang, boleh tambahkan gula atau garam.
Sekarang panaskan air pada panci hingga mendidih. Sambil tunggu mendidih, buat bulat-bulatan bakso dari adonan tadi. Masukkan ke dalam panci saat air sudah mendidih dan biarkan bakso direbus.
Tunggu beberapa saat dan pisahkan bakso-bakso yang mengapung. Bakso-bakso inilah yang sudah matang. Kalau masih berada di dasar panci biarkan sampai mengapung. Kalau airnya habis bisa tambahkan kembali.
Jika seluruh bakso telah matang, pisahkan ke dalam mangkok atau wadah lainnya. Air sisa dari rebusan bakso bisa dijadikan air tambahan untuk kuah atau dibuang.
Kalau mau digunakan untuk kuah bakso bisa ditambahkan dengan tulang ayam atau sapi supaya menghasilkan aroma kaldu.
Cara Membuat Bakso Aci.
Ada sensasi yang berbeda ketika mencicipi bakso aci. Teksturnya sama-sama lembut seperti bakso ikan, hanya saja ketika digigit terasa lebih kenyal. Jelas saja karena bahan dasarnya adalah aci, bukan daging seperti bakso-bakso lain yang telah disebut di atas.
Memakan bakso yang berasal dari kota Garut, Jawa Barat, ini akan lebih nikmat dengan cakar ayam, batagor, dan tambahan lainnya.
Berikut adalah cara membuatnya untuk ukuran 1 porsi yang kenyal dan nikmat:
Bahan-bahan Dasar.
4 sdm tepung tapioka
2 sdm tepung terigu serbaguna
4 siung bawang putih
1 sdt kaldu bubuk (boleh rasa ayam atau sapi)
Air
Tahu (sebagai tambahan)
Minyak goreng
Cara Membuat.
Buat rebusan air dengan adonan garam, kaldu bubuk, dan bawang putih yang sudah ditumbuk atau digiling hingga halus. Biarkan beberapa saat hingga air mendidih dan seluruh bahan tercampur rata.
Sambil menunggu mendidih, campur tepung tapioka dengan tepung terigu serbaguna. Angkat air yang mendidih tadi kalau sudah tidak begitu panas, tuang sedikit demi sedikit. Aduk hingga adonan tepung mengental dan bisa dibentuk dengan tangan.
Ambil adonan dan buat menjadi bulat-bulat. Cara membuatnya bisa menggunakan tangan langsung atau dengan sendok. Bentuknya pun bebas sesuai selera. Boleh bulat-bulat kecil atau bulat lonjong.
Untuk tambahan, ambil tahu dan kosongkan bagian tengahnya. Isi dengan adonan aci tadi hingga penuh atau sesuai selera.
Siapkan minyak dalam wajan dan masukkan sebagian bakso saat minyak masih dingin. Kemudian nyalan api dalam ukuran besar. Goreng seluruh adonan hingga matang dengan tanda adonan menjadi mengapung. Jika sudah, angkat dan tiriskan di wadah terpisah hingga agak mendingin.
Selanjutnya, buat tumisan dengan bahan-bahan di atas. Kemudian rebus air, kalau sudah mendidih masukkan tumisan tadi bersama sisa bakso yang belum digoreng. Biarkan hingga semuanya mengambang.
Kini sudah siap bakso aci yang digoreng dan direbus. Untuk tahunya bisa digoreng bersamaan saat menggoreng adonan bakso.
Artikel Menarik Lainnya : Resep Jajanan 1000an Untuk Jualan (Bisa Dicoba Di Rumah)
Tips Membuat Bakso Jadi Lebih Enak.
Saat membahas cara membuat bakso di atas sempat disinggung cara membuat kuahnya juga. Makan bakso memang kurang lengkap kalau tidak ada kuahnya. Kuah adalah pelengkap supaya makan bakso jadi lebih nikmat. Cara membuat kuah bakso itu sama, mau bakso daging, ikan, atau bakso aci.
Simak langkah-langkah di bawah untuk membuat kuah bakso yang gurih dan lezat:
Bahan Kuah Bakso.
Air, disesuaikan dengan jumlah bakso
Tulang sapi atau ayam
1 sdt merica
2 sdt gula pasir
2 sdm garam
2 sdt kaldu instan bubuk (bisa rasa ayam atau sapi)
4 batang daun bawang, ambil bagian putihnya dan iris-iris kecil
7 siung bawang putih, cacah
5 siung bawang merah, cacah
Daun seledri
Pala bubuk
1 ruas jahe
Minyak sayur secukupnya untuk menumis
Cara Membuat.
Panaskan minyak dengan api secukupnya untuk menumis bawang merah dan bawang putih. Oseng hingga mengeluarkan aroma tumisan bawang.
Matikan kompor yang tadi dipakai untuk menumis. Pastikan bawang tidak tergoreng sepenuhnya apalagi gosong. Kemudian, panaskan air dalam panci hingga mendidih, masukkan tulang beserta daun bawang, dan seledri. Kalau tidak suka daun bawang dan seledri maka cukup rebus tulangnya saja.
Saat sudah mendidih masukkan tumisan bawang merah dan putih, aduk kuah agar bawang tercampur rata. Jika tumisan sudah tercampur, masukkan bubuk kaldu, pala, dan jahe yang sebelumnya sudah digeprek terlebih dahulu. Diamkan beberapa saat agar semuanya tercampur dan biarkan sampai mendidih.
Kecil kan api lalu taburkan merica, gula, dan garam sebagai penguat rasa. Cicipi dan sesuaikan rasa tergantung keinginan.
Terakhir, masukkan seluruh bakso yang akan dihidangkan. Ini supaya bakso terasa hangat bersamaan dengan rebusan kuah. Hanya saja, tahap ini boleh dilewati kalau bakso sudah terlalu empuk. Bakso bisa disiapkan dulu dalam piring kemudian siram dengan kuah yang sudah siap.
Sebagai pelengkap, bisa taburkan bawang goreng di atasnya supaya terasa lebih menarik dan terasa gurih.
Hati-Hati Bakso Berbahaya.
Meski bakso adalah makanan yang banyak ditemukan di Indonesia, bukan berarti semuanya aman. Kalau berbicara rasa itu relatif, masing-masing orang punya preferensinya sendiri. Tapi pada bagian ini akan diinformasikan beberapa bakso berbahaya. Ada yang berbahaya karena bahan dasarnya, ada pula yang karena bahan tambahan.
Inilah bakso yang harus diwaspadai:
1. Bakso Daging Tikus.
Beberapa pedagang bakso menggunakan kualitas daging yang rendah agar mendapatkan keuntungan lebih. Saat ini daging tikus kerap ditemukan sebagai bahan dasar pembuat bakso. Memakan daging tikus jelas saja berbahaya bagi kesehatan. Dengan melihat cara hidup tikus saja bisa dinilai betapa joroknya hewan ini. Lantas bagaimana kualitas dagingnya untuk dikonsumsi?
Memang agak sulit mendeteksi bakso dengan menggunakan daging tikus. Tapi ada cara sederhana sebagai antisipasi sebelum menyantap bakso ini. Kalau bakso saat ditusuk mudah pecah atau terbelah, perlu dicurigai bakso ini menggunakan daging tikus. Selain itu, baunya pun amis, bukan bau seperti daging, ikan, ataupun udang.
2. Bakso Boraks.
Bakso boraks terkenal bukan karena rasanya yang nikmat. Justru kebalikannya, bakso ini sangat berbahaya kalau dikonsumsi siapa pun. Boraks adalah senyawa kimia yang biasanya terkandung dalam deterjen, perabot kayu, dan kosmetik. Bahan ini digunakan pada beberapa industri sebagai pengganti air keras dan sebagai bahan pengawet. Melihat efeknya yang begitu keras, maka jelas saja penggunaan boroaks berbahaya untuk makanan.
Boraks digunakan oleh beberapa pegadang bakso agar bakso lebih awet tahan lama. Hal ini karena tidak setiap hari pedagang bakso dagangannya laku. Oleh karena itu, untuk meminimalisir kerugian, mereka menggunakan boraks supaya sisa bakso tidak lekas rusak dan besok bisa dijual kembali. Adapun dampak paling fatal memakan bakso boraks adalah kanker hati.
Adapun ciri-ciri dari bakso boraks adalah:
Teksturnya lebih kenyal, bahkan jika dibandingkan dengan bakso aci sekali pun. Kekenyalan bakso boraks seperti karet. Saat bakso menyentuh permukaan meja atau lantai, bakso akan memantul dan tidak akan menempel.
Fungsi boraks adalah sebagai bahan pengawet, maka saat bakso dibiarkan terbuka tidak akan rusak atau basi. Tidak akan ada lalat yang mengerubungi, padahal normalnya jika menggunakan daging asli bau amis daging akan mengundang lalat.
Warna bakso akan cenderung putih atau pucat. Selain itu, saat mencium baunya maka tidak akan tercium aroma daging. Aroma karet atau bahan kimia akan tercium dari permukaan bakso.
Itulah cara membuat bakso dengan berbagai macam bahan dasar, yaitu daging sapi, ayam, ikan, udang, dan aci. Semuanya mudah untuk diikuti dan tidak membutuhkan bahan-bahan khusus.
Kalaupun ingin membeli bakso di pinggir jalan atau pedagang yang lewat, jangan lupa perhatikan ciri-ciri bakso berbahaya di atas. Jika Anda ragu, maka sebaiknya buat bakso sendiri di rumah.
Kalaupun ingin membeli bakso di pinggir jalan atau pedagang yang lewat, jangan lupa perhatikan ciri-ciri bakso berbahaya di atas. Jika Anda ragu, maka sebaiknya buat bakso sendiri di rumah.
Artikel Menarik Lainnya : Contoh Usaha Makanan Ringan Unik, Layak Untuk Anda Coba
Demikianlah tulisan lengkap tentang cara membuat bakso, semoga dapat bermanfaat untuk Anda semuanya. Sampai jumpa lagi di artikel menarik selanjutnya. Salam.
Penulis by : Bang izal.
Post a Comment for "Cara Membuat Bakso Yang Dijamin Enak Dan Laris Untuk Jualan"