Prospek Bisnis Mainan Adalah Salah Satu yang Terbaik, tapi Kenapa Toko Mainan Saya Masih Sepi Saja?

Assalamualaikum.

Alhamdulillah saya sangat bersyukur akhirnya kembali ada waktu luang untuk menulis artikel. ☺

Telah hampir sebulan saya absen menulis, disebabkan oleh rutinitas mengurus toko mainan (offline) yang begitu amat padat dan tidak bisa ditinggalkan.. 

Tapi kini semua urusan ditoko fisik telah terselesaikan dengan baik, sehingga saya kembali ada waktu luang untuk berbagi ilmu dan informasi kepada teman-teman semuanya. ☺

Terakhir (sekitar sebulan lalu) saya telah menulis sebuah artikel yang berjudul BEBERAPA HAL DAN MASALAH PENTING YANG WAJIB DI KETAHUI OLEH PEBISNIS TOKO MAINAN PEMULA 

Artikel tersebut berisi beberapa poin penting yang harus diperhatikan oleh pelaku usaha toko mainan pemula, karena sangat berpengaruh besar terhadap kelangsungan usahanya ke depan.

Diantara poin penting didalam artikel tersebut antara lain :

#1. Jangan memilih lokasi toko yang terlalu berdekatan dengan pasar tradisional.

#2. Jangan memilih lokasi toko yang lahan parkirnya terlalu sempit, atau pelataran parkirnya terlalu tinggi.

#3. Jangan memilih toko yang terlalu dekat dengan lokasi pasar kaget (pasar pagi ataupun pasar malam).  

"Memangnya apa pengaruh ketiga poin tersebut terhadap kelangsungan usaha kita bang izal?"

Wah kalau dijelaskan semuanya disini, bisa-bisa akan jadi terlalu panjang x lebar artikel ini hehehe ☺ 

Oleh karena itu bagi teman-teman yang belum sempat membaca artikel diatas, sebaiknya bacalah artikel tersebut. Sebab topik dan isi pokok bahasan artikel yang sedang ditulis ini, masih ada kaitannya dengan artikel yang sudah selesai ditulis sebelumnya tersebut.

Nah sekitar dua minggu lalu, berlangsung sebuah obrolan di Whatsapp dengan salah seorang kawan (dia juga pembaca setia blog Bang Izal Toy ini, kita panggil saja namanya iwan). 

Nah si iwan ini menanggapi isi artikel diatas.

Dan dia mengakui terus terang, bahwa memang benar dan cocok sekali semua yang saya paparkan di artikel tersebut. Dia pun lanjut bercerita, bahwa sebelumnya telah terlanjur salah memilih lokasi toko mainan. Toko tersebut berada di jalur jalan yang terlalu sempit, sehingga nyaris tidak ada lahan untuk parkir.

Jika terparkir 2 unit kendaraan bermotor (roda dua), maka pintu masuk ke dalam tokonya nyaris jadi terhalang oleh kendaraan tersebut.

Akhirnya kawan ini pun ber-inisiatif untuk pindah lokasi ke toko baru yang lahan parkirnya lebih luas. 

Toko baru ini lebih besar dan jalur jalanannya cukup ramai.
Karena toko baru ini lebih besar, sehingga otomatis biaya sewanya menjadi lebih mahal.
Tapi dengan harapan supaya kelangsungan usaha toko mainannya ke depan menjadi lebih baik, maka dia tidak mempermasalahkan biaya sewa yang sedikit lebih mahal tersebut.  

Kemudian, kawan ini terus curhat dengan nada setengah mengeluh,,,,,, "Setelah saya pindah ke lokasi toko baru yang lebih besar, tetap aja pembelinya masih sepi bang izal,,,,,kira-kira sebabnya kenapa ya?" tanya si iwan ini dengan nada serius.

Ilustrasi : Sedang sepi pembeli :)

Kemudian saya mengajukan dua pertanyaan : "Sebelumnya mohon maaf ya om iwan,,,saya ingin bertanya, toko itu om sendiri yang langsung mengurus atau dikelola oleh karyawan? 

Dia jawab : "Dikelola oleh dua orang karyawan wanita bang izal, tapi saya sering memantau dan men-cek isi pembukuannya hampir setiap hari".

Kemudian saya tanyakan lagi : Apakah om iwan juga sering memantau bagaimana kegiatan transaksi ditokonya itu atau nggak? Juga apakah pernah memantau bagaimana cara karyawannya dalam melayani setiap pembeli?

"Wah nggak tuh bang izal,,,, kan saya kerja, jadi semua urusan toko saya serahkan kepada anak buah untuk mengelolanya". Jawab si iwan.

Hmmmmmh,,,,, gumam saya.

Bagaimanakah tanggapan saya selanjutnya? Nanti saja sekalian saya jelaskan dibawah ya. ☺

Nah pada tulisan kali ini, fenomena yang di alami oleh kawan kita (si iwan) akan saya ulas dan bongkar tentang berbagai faktor penyebabnya, satu persatu secara lebih mendalam.

Begini teman-teman,,,,, perlu kita pahami bahwa masa-masa di awal kita merintis dan membangun usaha itu pasti akan banyak sekali trial dan errornya. Tidak selalu jalannya akan berlangsung mulus. 

Foto ilustrasi : Toko Mainan Ibu Saya, Lokasi Condet

Kalaupun ada orang yang sejak dari awal merintis usaha, jalannya selalu mulus-mulus saja, bahkan usahanya langsung ramai, itu merupakan suatu keberuntungan saja. Tapi jarang yang terjadi seperti itu. Dan untuk jangka panjang kondisi seperti itu (usaha yang selalu berjalan mulus-mulus saja) sesungguhnya tidak lah bagus, karena sifatnya jadi rapuh.

Kenapa rapuh?

Ya! Sebab dia belum pernah teruji oleh masalah, sehingga jika suatu saat usahanya diterpa 'badai', cenderung akan mudah ambruk karena pengalaman dan pondasi skillnya belum kokoh.

Yang umum terjadi, ketika kita di awal merintis usaha pasti akan banyak mengalami berbagai kegagalan, kita coba lagi, gagal lagi, coba lagi hingga akhirnya berhasil menemukan metode usaha yang paling cocok. Dan justru itulah yang bagus! Ada prosesnya!

"Lho,,, banyak gagal dan berkali-kali terkena masalah kok malah dibilang bagus bang izal?"

Ya! sebab di situlah letak seninya!

Dari setiap permasalahan itulah, kita diuji apakah mau terus mencoba?
Apakah tidak mudah berputus asa, sehingga mau terus gigih berusaha mencari jalan keluarnya?

Dan dari sanalah sesungguhnya jiwa ke-wirausahaan kita terdidik dan ditempa. Semua proses itulah yang menjadi 'guru' kita, hingga akhirnya nanti akan mencetak kita menjadi seorang entrepreneur yang tangguh!

Jadi bagi teman-teman yang seringkali menemui kendala, hambatan dan kegagalan kecil pada saat merintis usaha, janganlah pernah berkecil hati. Itu merupakan tempaan dan ujian agar kita dapat 'naik level', hingga mampu meraih kesuksesan nantinya.

Baiklah, sekarang kita akan mulai fokus pada inti pembahasan.

Kembali kita ulas sejenak perihal toko kawan kita yang masih sepi saja, walau sudah pindah ke toko yang lebih besar (si iwan diatas).

Bahkan pada salah satu bagian obrolan di Whatsapp tersebut, si iwan ini sempat nyeletuk :

"Bang izal 'kan sering menyebutkan di beberapa artikelnya, bahwa : Prospek bisnis mainan adalah salah satu yang terbaik, tapi kenapa kok toko mainan saya masih sepi aja ya?"

Nah! pemikiran seperti ini yang perlu saya luruskan hehehe  ☺

Begini teman-teman,,,,sebagus apapun prospek sebuah bidang usaha, tetap akan membutuhkan banyak faktor lain yang menunjang keberhasilan usaha tersebut. 

Sama saja dengan analogi sebuah bibit unggul pada tanaman padi, setinggi apapun keunggulan bibit padi tersebut, tetap akan percuma jika cara menanamnya salah, atau tanah tempat bercocok tanamnya tidak subur/gersang misalnya. Ya tetap tidak akan pernah bisa tumbuh tanaman padinya.

Demikian juga dengan usaha mainan ini.

Prospek bisnis mainan ini memang bagus karena tidak ada matinya, produknya tidak pernah expired, marketnya tetap relevan sepanjang masa (karena anak-anak akan selalu lahir setiap tahun). Dan masih banyak lagi poin lain yang akan memperkuat argumen bahwa usaha mainan prospeknya memang sangat bagus.

Kalau ingin keterangan yang lebih jelas dan terperinci tentang prospek bisnis mainan, maka silahkan baca artikel ini PELUANG BISNIS MAINAN DAN BERBAGAI KELEBIHANNYA 

Oke, sekarang kita akan fokus untuk menyelami dan menganalisa, kira-kira faktor apa sajakah yang membuat toko mainan kita masih sepi saja?

Seperti pada kasus teman kita si iwan diatas, lokasi tokonya sudah pindah ke tempat yang cukup strategis, stok barangnya juga sudah cukup lengkap, lokasi dan lahan parkir tokonya juga sudah memadai. Sehingga secara logika, seharusnya calon pembeli sudah merasa nyaman untuk datang, mampir dan berbelanja.

"Tapi kenapa kok toko mainan saya masih sepi aja bang izaaaal,,, piye toooh??" keluhnya.

Nah teman-teman masih ingat 'kan dengan dua pertanyaan yang saya lontarkan pada si iwan? Yaitu tokonya dikelola oleh siapa? Dia jawab : "Dikelola oleh dua orang karyawan wanita dan saya sering memantau isi pembukuannya, saya cek hampir setiap hari bang izal".

Nah,,,, sekaranglah akan saya uraikan, apa alasan saya menanyakan hal tersebut kepada si iwan.

(Nanti akan saya berikan 4 bonus informasi, yaitu beberapa faktor penting lain yang juga harus diperhatikan agar toko kita selalu ramai pengunjungnya).

Baiklah, akan kita mulai dari :

#1. Salah satu faktor terbesar kesuksesan toko kita, yaitu tingkat keramahan kepada para pengunjung!

Perlu untuk diketahui bahwa memantau pembukuan toko setiap hari memang penting.
Tapi ada yang jauh lebih penting daripada itu, yaitu kita juga harus selalu memantau bagaimana cara dan pelayanan karyawan kita kepada para calon pembeli. Inilah yang jauh lebih penting!

Pernahkah teman-teman datang berbelanja pada sebuah toko, kemudian para karyawan penjaga toko tersebut hanya mengucapkan kata singkat dengan wajah kaku (cenderung jutek), "silahkan di pilih-pilih aja". Setelah itu dia biarkan kita bingung sendiri ketika memilih barang/produk, sedangkan si karyawan tersebut juga sibuk dengan urusannya sendiri (biasanya main HP).

Kalau kita meminta untuk dicarikan produk tertentu, tetap dilayani, tapi dengan wajah tanpa senyum dan seperti agak terpaksa (kurang sigap).

Kira-kira kalau mengalami pelayanan seperti itu, apakah yang akan teman-teman lakukan?
Saya yakin hanya sekali itu saja teman-teman datang berbelanja ditoko tersebut, dan besok-besoknya tidak akan mau berbelanja lagi ke toko tersebut!

Coba teman-teman perhatikan minimarket dan bisnis waralaba yang sistemnya sudah rapi seperti indomaret, alfamart, alfamidi, dan lain-lain. Setiap kita baru saja membuka pintu tokonya, semua karyawan yang jaga didepan selalu menyapa dengan ramah, komplit dengan senyum manisnya.

Hal ini tidak kebetulan terjadi, tapi memang sudah diatur didalam manajemen setiap minimarket. Jadi setiap minimarket itu biasanya mempunyai kamera pengawas khusus (Cctv) yang akan memantau setiap perilaku dan gerak gerik karyawannya. Jika ada karyawannya yang kurang ramah dan tidak tersenyum kepada calon pembeli, nanti akan ada pihak manajemen yang akan menegur karyawan tersebut. (saya bisa tahu hal ini dari teman saya, dia adalah seorang manajer sebuah minimarket).

Demikianlah, betapa pentingnya keramahan kepada pengunjung sehingga menjadi perhatian serius oleh bidang usaha yang bisa dikatakan sudah profesional dan sistemnya telah rapi seperti minimarket tersebut.

Jadi,,,sangat besar kemungkinannya, pelayanan yang buruk inilah yang menjadi sumber penyebab terbesar toko mainan si iwan diatas masih tetap sepi-sepi saja. Padahal faktor pendukung lain telah cukup memenuhi syarat, yaitu prospek usaha sudah bagus (bisnis mainan), lokasi toko sudah strategis, barang/produk pun sudah cukup lengkap, tapi kalau pelayanannya jelek bin jutek ya tetap saja para pembeli akhirnya pada kabur. ☺☺☺

Setelah mendapat penjelasan dari saya, si iwan ini pun mengucapkan banyak terima kasih dan akan segera mengevaluasi manajemen tokonya.

Dia berencana akan menambah satu orang lagi (anggota tambahan) ditokonya tersebut (sebagai pengawas), yaitu salah seorang adik laki-lakinya. Mari sama-sama kita doakan semoga ke depannya toko kawan kita si iwan ini menjadi lebih ramai ya teman-teman. Aammiin.

Akhirnya selesai juga kita bongkar, menganalisa dan mencarikan solusi untuk permasalahan kawan kita (si iwan diatas).

Seperti yang telah saya janjikan, bahwa saya akan memberikan beberapa bonus informasi. Yaitu 4 faktor penyebab lainnya (yang membuat toko kita masih sepi saja), sekaligus akan saya berikan langkah terbaik untuk mendapatkan solusinya.

Faktor berikutnya yang sering menjadi penyebab toko kita sepi pengunjung adalah :

#2. Kurang atau bahkan tidak pernah melakukan promosi.

Bagi sebuah usaha yang baru dibangun, strategi promosi merupakan sebuah keniscayaan yang mestinya harus dilakukan. Oleh karena itu, kita jangan terlalu pelit atau perhitungan dalam melakukan promosi.

Memang benar, untuk melakukan promosi kita harus rela sedikit berkorban biaya atau keuntungan yang didapat hanya sedikit. Tapi 'kan keuntungan jangka panjangnya akan jauh lebih besar, yaitu toko kita jadi lebih cepat populer dan dikenal orang. Justru bila kita tidak pernah melakukan promosi sama sekali, maka akan membuat toko kita 'mati gaya'. Tidak ada 'magnet' yang dapat menjadi daya tarik calon pengunjung untuk mau mampir dan berbelanja ke toko kita.

Kita tidak perlu harus melakukan promosi besar-besaran yang memakan biaya ratusan juta hingga milyaran rupiah seperti promo ongkir gratis yang diberikan situs e-commerce (sekedar contoh). Dengan melakukan promosi sederhana seperti memberikan diskon untuk produk-produk tertentu yang sudah populer, itu hasilnya cukup efektif.

Misalnya promosi pada produk mainan Hot Wheels.
Pasaran harga hot wheels di minimarket dan toko mainan pada umumnya berada di range harga 25 ribu - 29 ribuan. Nah kita buatlah papan spanduk/banner dengan ukuran cukup besar (supaya mudah terlihat) bertuliskan "Promo Hot Wheels Rp. 19.000/pcs selama bulan ini". Cara ini cukup efektif untuk menarik dan menjaring pembeli untuk mampir ke toko kita.

Biasanya sih kalau sudah ada orang yang mampir, ujung-ujungnya pasti akan berbelanja, bahkan banyak diantara pengunjung yang akhirnya juga membeli produk lain selain hot wheels. (berdasarkan pengalaman pribadi ditoko mainan saya hehe). ☺

Kalau ada diantara teman-teman yang ingin bertanya : "Artikel lengkap tentang teknik dan cara berpromosi lainnya ada gak sih bang izal?" "Udah pernah ditulis belum?"

Ooooh tentu saja ada donk,,,,☺ ini dia artikelnya : TEKHNIK DAN STRATEGI PROMOSI YG AMPUH DI AWAL MEMULAI BISNIS MAINAN

Jangan lupa dibaca ya teman-teman, artikel diatas adalah salah satu referensi yang insya Allah sangat baik sebagai acuan dalam melakukan teknik dan strategi promosi di toko kita. Apa alasannya? Karena isinya telah saya praktekan dan alhamdulillah berhasil dengan amat baik ditoko mainan saya sendiri. ☺☺☺

#3. Kurang dalam melakukan update pada mainan yang sedang trending/musim.

Ini salah satu faktor penyebab toko jadi sepi, yang terkadang kurang disadari oleh sebagian pebisnis mainan pemula. Faktor penyebabnya bisa jadi karena minimnya pengetahuan tentang mainan yang sedang trending atau musim. Sebenarnya hal ini adalah wajar dan lumrah terjadi pada seorang pebisnis mainan pemula, karena belum banyak pengalaman.

Namun walaupun begitu, seorang pebisnis mainan pemula tetap harus pro aktif dalam mencari informasi mainan-mainan terbaru yang sedang musim. Kalau perlu kita cari informasinya di internet, atau bisa juga dengan cara bertanya kepada toko-toko grosir di asemka : "mainan apa yang sedang musim sekarang ngkoh?"

Jika memang ada mainan yang sedang musim, pasti orang-orang di asemka itu akan dengan senang hati memberitahukannya kepada kita. ☺

Nah apabila toko kita selalu menjadi yang terdepan dalam menyediakan stok mainan yang sedang trend, (disaat toko lain belum ada yang menyediakannya), tentu ini adalah peluang yang sangat baik sekali untuk menjaring pembeli. Ciri khas mainan musiman yang sedang trend adalah selalu laku keras dan paling dicari oleh anak-anak, jika toko kita paling awal menyediakannya, tentu akan segera diserbu oleh pembeli. Laris manis!

Selain itu, carilah seller dan 'importir mandiri' ditoko-toko online/e-commerce.

Pengalaman saya waktu sedang booming mainan spinner beberapa waktu silam, toko saya tidak henti-hentinya didatangi oleh anak-anak dari pagi hingga malam. Saat itu saya sedang beruntung, karena mendapatkan barang melalui grosiran online, sedangkan di asemka belum ada satupun toko grosir yang menjual mainan spinner tersebut.

Oleh karena itu, biar sekarang saya beritahukan sebuah 'rahasia' kepada teman-teman, terkadang di toko online itu ada seller yang melakukan impor secara mandiri (pribadi). Artinya dia selain sebagai seller, juga melakukan impor mainan dari China secara kecil-kecilan.

Nah bila nanti ada lagi mainan baru yang sedang trend, cobalah teman-teman cari seller toko online yang juga merangkap sebagai importir. Asyiknya, bahkan (terkadang) harga modalnya bisa lebih murah daripada harga grosir di asemka. Cuma ada satu kekurangan importir mandiri ini, yaitu biasanya stok barang impornya tidak banyak, jadi cepat habis. Sehingga kita sebagai pembeli untuk bisa mendapatkan barangnya, juga bersifat untung-untungan.

#4. Seni tata letak dan cara memajang mainannya tidak menarik, campur aduk bahkan berantakan. 

Ini adalah hal penting lainnya yang terkadang dipandang sepele oleh sebagian pebisnis mainan pemula. Padahal poin ini tidak kalah penting dengan poin lainnya diatas. Bila tata letak dan cara memajang mainannya berantakan, tidak teratur bahkan campur aduk, maka ini akan sangat menggangu kenyamanan pembeli yang datang berbelanja ke toko kita.

Kenapa jadi mengganggu?

Karena mereka jadi kesulitan dalam memilih dan mencari mainan yang akan dibelinya. Coba bayangkan jika mainan barbie letaknya dicampur aduk dan membaur dengan mainan lilin fun-doh atau masak-masakan yang letaknya bertumpukan diatasnya. Selain tidak nyaman dilihat, mainan barbienya juga menjadi tidak kelihatan. Karena tidak kelihatan, sehingga dikira tidak ada stok mainan barbienya, maka pengunjung itu pun batal membeli. Padahal barangnya ada lho, tapi ketutupan. Nah!

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menata dan menyusun rapi posisi mainan menurut jenisnya masing-masing. Mainan barbie diletakan ditempat khusus yang hanya ada boneka barbie saja semuanya, demikian juga dengan mainan lilin dan masakan masing-masing ada ditempatnya tersendiri.

Saya telah pernah menulis sebuah artikel lengkap tentang bagaimana tata cara menata, memajang dan menyusun mainan dengan baik dan benar. Berikut artikelnya : PERLENGKAPAN DAN PAJANGAN YG PENTING DI AWAL MULAI BISNIS TOKO MAINAN

#5. Perbanyaklah bersedekah dan beramal, terutama kepada anak yatim untuk menangkal bala jahat yang menggangu toko kita. 

Sudah menjadi hal yang lumrah dimanapun kita berada, bila kita membuka suatu usaha pasti akan ada saja orang-orang yang iri, dengki dan tidak suka dengan keberadaan dan eksistensi toko kita. Kalau mereka bersaingnya dengan cara fair, yaitu dengan skill dan kreativitas, maka itu sah-sah saja. Bahkan bagus, itu namanya gentleman dan sportif.

Masalahnya (terkadang), ada saja orang-orang yang cara bersaingnya dengan jalan 'belakang', yaitu main sihir dan guna-guna. Nah untuk menangkal hal ini, janganlah kita balas dengan main sihir pula, itu jadinya sama saja kita dengan mereka.

Dan satu hal lagi, sihir itu adalah mutlak dosa besar, sebuah perbuatan musryik karena telah bersekutu dengan syetan untuk menjatuh usaha dan bahkan untuk tujuan mencelakakan seseorang. Jadi jangan pernah sekalipun perbuatan ini kita lakukan, karena pertanggungjawabannya sangat berat di hari akhirat. 

Cara menangkal sihir (pada usaha) yang paling ampuh yaitu selalu meminta perlindungan kepada Allah ta'ala disetiap kita selesai sholat, agar terhindar dari kejahatan sihir tersebut. Kemudian kita perbanyak beramal soleh dengan bersedekah dan menyantuni anak-anak yatim. Doa anak-anak yatim itulah benteng paling kokoh yang tidak akan pernah mampu dijebol oleh kekuatan sihir, walau setinggi apapun kekuatan sihir tersebut.

Demikianlah teman-teman, telah sangat lengkap saya ulas, analisa, dan bongkar semua permasalahan yang dikeluhkan oleh kawan kita si iwan diatas. Yaitu sebuah pertanyaan menohok : "(Katanya bang izal) prospek bisnis mainan adalah salah satu yang terbaik, tapi kenapa kok toko mainan saya masih sepi aja ya?" 😕

Alhamdulillah semuanya telah berhasil saya jawab di artikel ini, bahkan telah saya beri tambahan (bonus) 4 poin informasi berharga lainnya. ☺

Semoga setelah artikel ini dipublikasikan, segera dibaca oleh kawan kita si iwan tersebut, sehingga dapat menambah manfaat untuk kemajuan usaha toko mainannya.

Artikel ini insya Allah juga bisa bermanfaat untuk teman-teman lainnya yang memiliki jenis usaha berbeda. Jadi isi artikel ini bukan hanya terbatas untuk usaha toko mainan, tapi bisa juga diterapkan (relevan) untuk jenis usaha toko apa saja.

Apabila teman-teman menyukai isi artikel ini, saya mengizinkan untuk di share ulang kepada teman-teman yang lainnya. Supaya teman-teman kita yang lain dapat pula mengambil manfaat dari isi artikel ini. Dan bagi saya, semoga semua ilmu yang saya tulis ini dapat mengalir jadi amal jariyah untuk saya, Aammiin ya robbal alamin.

Demikianlah teman-teman, tulisan kali ini.
Sampai jumpa lagi pada tulisan berikutnya yang akan mengulas topik-topik hangat tentang dunia bisnis dan usaha mainan.

Semoga sukses selalu untuk teman-teman semuanya.

Salam.

Penulis by : Bang izal.